Amor Fati : Mencintai Takdir

Apa itu Amor fati? Biasanya sering diartikan dengan mencintai nasib dan takdir yang sudah tuhan berikan kepada kita. Kendatipun demikian kita bisa saja memberikan arti yang lebih luas dari itu. Yaitu dengan menyesap dalam makna amor fati, bukan hanya sekadar pasrah terhadap nasib yang sudah digariskan, tetapi juga berusaha mewujudkan segala cita-cita dan harapan-harapan yang kita inginkan di dalam hidup.

No pain, no gain, itulah kata-kata klise yang biasa didengungkan oleh orang-orang yang hidup dengan cara bekerja keras. Tidak hanya ongkang-ongkang kaki seperti seorang raja di puncak singgana sana. Hidup yang penuh rasa nyaman dan statis di tempat bukanlah hidup yang seru.

Hidupnya yang seru adalah hidup yang penuh tantangan atau meminjam dari istilah latin “hidup yang menyerempet bahaya”. Dengan hidup penuh petualangan kita bisa mendapatkan banyak hal.

Melakukan hal-hal yang belum kita lakukan sebelumnya.
Keluar dari zona zaman, barangkali adalah pilihan yang sulit, namun ini adalah pilihan yang biasanya punya pengaruh besar dalam mengubah arah hidup kita, entah itu bertambah baik atau malah bertambah buruk. Karena hidup adalah serentetan pilihan-pilihan yang harus kita pilih.

Dengan demikian plihan yang akan kita ambil harus dipikirkan secara masak-masak dan penuh perhitungan.
Kembali pada amor fati. Hidup ini sebenarnya sungguhlah sederhana, dan terkadang yang membuat hidup ini jadi sulit adalah karena pikiran kita sendiri yang terlalu tinggi menaruh harapan pada suatu yang mustahil dan terlalu sering membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain.

Jadi, marilah kita mencintai nasib kita sendiri, tanpa harus merasa terpencil dan terasing, karena setiap kehidupan semua orang di dunia ini sebenarnya sangat bermakna apabila dijalani sepenuh hati dan rasa syukur.
Tabik!